Amankah kosmetik kita????

MuslimahZone.com – Tak bisa dipungkiri bahwa tampil cantik dan memesona adalah sebuah tuntuan bagi kebanyakan wanita. Maka jangan heran jika banyak wanita yang rela merogoh kocek hingga berjutaan rupiah hanya karena sebuah kata cantik. Karena sejatinya tak ada wanita yang tak ingin dikatakan cantik. Keinginan ini justru mendorong berbagai produsen produk kecantikan yang dapat membuat perempuan cantik dalam sekejap. Sayangnya kebanyakan dari produsen produk kecantikan itu  lebih mementingkan sisi komersialitas daripada memperhatikan kesehatan konsumennya dan kosmetik yang mereka tawarkan sama sekali tidak sesuai dengan kaidah farmasetika yaitu aman, berkhasiat dan berkualitas. Bukan rahasia lagi jika di dalam berbagai produk kosmetik itu seperti lipstik, sampo, sabun, pewarna kuku dan penghapusnya, make up, parfum, deodorant, sunscreen, lotions, pasta gigi, obat kumur, lensa kontak warna, perwarna rambut, dan hair sprays, mulai dari harga yang paling murah sampai yang harganya sangat fantastis terkandung berbagai bahan berbahaya yang biasanya dicampur dengan produk kecantikan itu. Yang memang sangat tidak aman bagi kulit dan tubuh, apalagi jika penggunaannya berlangsung dalam jangka waktu yang panjang, itu bisa mengakibatkan gangguan hormonal, kanker dan pernyakit-penyakit berbahaya dan kronis lainnya.

Maka dari itu bagi para wanita, berhati-hatilah dalam memilih produk-produk kosmetik. Tidak selamanya produk kosmetik yang sering bermunculan di iklan tv atau yang sering di jumpai di etalase toko itu baik. Dari berbagai kosmetik yang ada di pasaran ada yang sering menimbulkan efek samping dan juga ada yang jarang menimbulkan efek samping yang bersifat negatife. Namun jika kosmetik yang di gunakan telah memberikan efek negatife, maka bersegeralah berkonsultasi ke dokter. Cantik dalam sekejap tapi hanya mementingkan sisi kepuasan untuk mendapat pujian tanpa mementingkan dampaknya justru adalah perilaku wanita yang sebaiknya diubah. Justru karena prinsip ingin mendapat pujian itulah yang tak ayal membuat wanita melakukan berbagai cara untuk membuatnya terlihat lebih cantik termasuk penggunaan kosmetika yang berlebihan yang justru sangat berdampak pada kesehatan wajah dan tubuh.. Berikut manfaat sekaligus kelemahan beberapa bahan berbahaya dari bahan baku kosmetika.

1.      Hidroquinone

Hidroquinone termasuk golongan obat keras yang seharusnya digunakan dengan resep dokter. Zat yang biasa digunakan dalam proses cuci mencetak foto. Zat ini memiliki kemampuan menghambat pembentukan melanin (zat pigmen kulit)  sehingga biasa ditemukan pada kosmetika wajah pemutih kulit dan bahaya pemakaian obat keras ini tanpa resep dokter menyebabkan kulit menjadi merah, rasa terbakar, iritasi kulit, bercak-bercak hitam, kelainan pada ginjal, kanker darah dan kanker rahim.

2.      Asam Retinoat/ Tretroin / Retionic Acid

Kandungan zat ini dapat menyebabkan rasa terbakar, kulit kering, teratogenik dan cacat pada janin.

3.      Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dan Ammonium Lauryl Sulfate (ALS)

SLS dan ALS sering digunakan sebagai campuran shampoo, pasta gigi, sabun pembersih wajah, dan sabun mandi. Penggunaan zat ini berbahaya karena bisa menyebabkan iritasi kulit dan bisa mengganggu kesehatan mata serta menyebabkan katarak.

4.      Propylene glycol

Zat ini terdapat pada deterjen, cream wetlook, foaming atau kondisioner. Penggunaan propylene glycol dapat menyebabkan kemerahan pada kulit, dermatitis kontak, rasa mual, sakit kepala, merusak ginjal dan hati.

5.      Paraben

Anda sering menggunakan deodorant? Nah, zat paraben biasa digunakan dalam kosmetik, deodorant dan beberapa produk perawatan kulit lainnya untuk mencegah berkembangnya bakteri. Penggunaanya dalam jangka waktu panjang bisa menyebabkan iritasi dan alergi pada kulit, bahkan jika kandungan paraben tinggi, dapat menyebabkan kanker payudara.

6.      Phthalates

Bahan berbahaya bagi organ reproduksi ini dipakai dalam produk kosmetik untuk menyamarkan noda. Penggunaannya juga bisa meningkatkan potensi kanker.

7.      Triclosan

Bahan ini sulit sekali terurai dan diduga dapat meningkatkan reaksi alergi serta mengacaukan fungsi hormon. Hingga kini, triclosan masih sering dipakai dan bisa membuat tubuh kebal akan obat-obatan antibiotik.

8.      Petroleum

Bahan yang sering digunakan untuk melembabkan ini, bisa menyebabkan penyumbatan pori-pori dan paru-paru.

9.      Isopropyl Alcohol

Bahan ini bisa menyebabkan iritasi kulit dan merusak lapisan asam kulit sehingga bakteri dapat tumbuh dengan subur.

10.  Merkuri atau Air Raksa

Air raksa adalah bahan yang biasanya digunakan untuk mengawetkan hewan yang sudah mati seperti harimau, anjing, macan tutul, dan sebagainya. Merkuri atau air raksa ini tergolong ke dalam kategori logam berat yang berbahaya yang dalam konsentrasi yang kecil sekalipun sudah merupakan zat racun.

Penggunaan merkuri dalam kosmetik akan menyebabkan berbagai macam masalah seperti perubahan pada warna kulit,  iritasi kulit, alergi, kerusakan pada otak, ginjal, dan juga gangguan perkembangan janin bahkan paparan jangka pendek dalam dosis yang tinggi dan bisa menyebabkan muntah-muntah. Selain itu, yang lebih berbahaya ialah bahwa merkuri atau air raksa ini merupakan zat karsinogenik atau zat yang bisa menyebabkan kanker pada manusia.

11.  Synthetic Fragrance

Wewangian sintetis yang digunakan dalam produk kosmetik mengandung sebanyak 200 zat kimia berbahaya. Bila Anda menggunakan produk wangi maka semua bahan kimia berbahaya bisa diserap dalam aliran darah melalui kulit. Bahan kimia ini dapat mengakibatkan efek samping seperti sakit kepala, pusing, ruam, hiper-pigmentasi, kekerasan batuk, muntah dan iritasi kulit.

12.  Synthetic Colors

Bahan sintetis warna diyakini sebagai penyebab kanker. Jika dalam produk kosmetik tertera kandungan ini, jangan sekali-kali menggunakannya.

13.  Stearalkonuim Chloride

Stearalkonium klorida dikembangkan oleh industri kain sebagai pelembut kain. Namun, zat kimia ini juga terkandung dalam kondisioner dan krim rambut. Bahan ini dapat menyebabkan reaksi alergi.

14.  PVP/VA Copolymer

Zat kimia yang hasil keluaran minyak bumi ini digunakan pada produk hairspray dan kosmetik lainnya. Dianggap dapat beracun, karena partikel-partikelnya dapat menyebabkan masuknya benda asing pada paru-paru orang sensitif.

15.  Midazolidinyl Urea and Dizoldinyil Urea

Ini adalah kandungan yang paling umum digunakan untuk bahan pengawet setelah parabens. Bahan utamanya adalah formaldehida, yang dikenal untuk mengawetkan mayat, dan sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Dapat menyebabkan dermatitis (radang kulit), luka bakar, inflamasi, dan pengeluaran air mata.

Sebenarnya masih banyak lagi zat-zat yang berbahaya bagi kesehatan yang terkandung dalam berbagai produk kosmetika, dan upaya yang terbaik adalah Pastikan kosmetik yang digunakan aman dan sudah terdaftar oleh BPOM atau badan kesehatan dunia yang dapat dipertanggungjawabkan. Jangan mudah tergiur dengan produk kosmetika yang beredar di pasaran sekalipun harganya mahal.

*Shofia

(esqiel/muslimahzone.com)

Leave a comment